Skip to content

Chef dan Koki Ternyata Tidak Sama, Apa Bedanya?

Sejak acara kuliner mulai populer di televisi, titel “chef” sepertinya mudah disematkan kepada orang yang dinilai pandai memasak. Gelar ini dinilai lebih bergengsi daripada “koki”. Dulu istilah koki (cook) lebih dikenal luas untuk menyebut juru masak. Namun, setelah bidang kuliner banyak diekspos di media, istilah chef sering dipakai dan “koki” mengalami pergeseran makna. Sebenarnya tidak ada organisasi profesional yang menentukan secara pasti siapa yang berhak disebut “chef” dan mana yang pantas dikatakan “koki”. Namun, secara umum, jabatan, gaji, prestise, dan pengembangan karier koki dianggap lebih rendah dibanding chef.

Menurut kamus Cambridge, juru masak atau koki adalah seseorang yang menyiapkan dan memasak makanan, sedangkan chef adalah juru masak yang terampil dan terlatih yang bekerja di hotel atau restoran. Berikut adalah kualifikasi perbedaan chef dan koki :

Chef

– Bersekolah kuliner selama dua atau empat tahun, atau magang kepada chef hingga memperoleh ilmu setara yang didapatkan dari sekolah kuliner

– Bertanggung jawab sebagai supervisor

– Dapat membuat dan mengimplementasikan menu di restoran

– Mengambil peran manajemen di dapur Koki

– Mengolah makanan setiap hari

– Melakukan tugas sesuai arahan

– Mencuci

– Mengikuti resep

– Masih dalam tahap belajar

Dapat disimpulkan, jika seseorang memiliki gelar sarjana chef atau dilatih oleh chef ternama serta meniti karier di bidang ini, ia bisa disebut sebagai chef. Namun kalau ia hanya memasak di rumah atau berada di tingkat bawah jenjang karir restoran, ia biasanya dipanggil koki.

WhatsApp Chat